Senin, 09 Februari 2015

Buat yang Sering "Ketindihan/Rep-Repan" Hayo? Wajib Dibaca Biar Tahu Penyebabnya ^_^



Penyebab “Ketindihan” dan Cara Mengatasinya

Ketindihan atau sleep paralysis adalah fenomena yang sering terjadi saat kita tidur. Dalam kondisi tersebut, seseorang terbangun dari tidur, pikirannya sadar tetapi seluruh badan tidak bisa digerakkan.
Seolah ada beban berat di atas tubuh, napas sesak dan seperti tercekik. Belum lagi munculnya bayang-bayang hitam di atas tubuh. Sudah pasti, fenomena tindihan atau ditindih makhluk halus menjadi hal mistis.
Akan tetapi dengan ilmu pengetahuan yang makin maju dan modern, ada penjelasan ilmiah apa itu "ditindih setan", nama kerennya adalah sleep paralysis.
Penyebab Ketindihan atau Sleep Paralysis
Sebelum menjelaskan apa itu ketindihan atau sleep paralysis, kami jelaskan dulu 4 tahapan dalam tidur. Tidur tidak sekedar menutup mata, ada tingkat berlapis untuk memiliki kualitas tidur yang baik. Semua orang dalam kondisi normal akan melewati tahap ini:
  1. Kondisi saat masih setengah sadar.
  2. Kondisi mulai tertidur dalam.
  3. Kondisi tidur yang lebih dalam.
  4. Rapid Eye Movement (REM) dalam kondisi ini, mimpi terjadi.

Semua tahapan itu harus dilalui berurutan, sehingga ada koordinasi yang bagus antara kesadaran dan gerakan anggota tubuh.
Dalam kasus tindihan atau sleep paralysis, seseorang yang tidur dengan kondisi tubuh lelah membuat otak tidak merespon tidur dalam urutan yang benar. Biasanya dari tidur setengah sadar langsung menuju REM. Akibatnya, saat terbangun, pikiran sudah sadar, tetapi tubuh masih dalam kondisi tidur,. Hal itu membuat tubuh terasa seolah lumpuh tidak bisa digerakkan.
Ketindihan biasanya terjadi pada orang yang sedang dalam kondisi sangat capek, stres, banyak pikiran, punya lingkungan kerja buruk dan sebagainya. Tubuh yang setengah sadar saat mengalami sleep paralysis sering menimbulkan bayangan atau halusinasi makhluk menyeramkan, sehingga sleep paralysis sering dianggap sebagai kejadian mistis.
Untungnya, fenomena ini bisa kamu cegah dan atasi. Beberapa caranya adalah sebagai berikut:
1.      Jangan Melawannya
Seandainya kamu merasa seperti tertindih dan tidak bisa bergerak, jangan terlalu kuat untuk melawannya. Karena, hal tersebut malah akan menambah parah apa yang kamu alami saat terserang sleep paralysis. Mengontrol rasa takutmu adalah hal terpenting yang harus kamu lakukan di saat-saat seperti itu.
2.      Relaks
Saat kamu mengalami sleep paralysis, cobalah untuk relaks dan jangan panik. Sugestikan dirimu dengan mengatakan bahwa ini hanya serangan sleep paralysis dan kamu akan baik-baik saja. Seandainya kamu merasa dadamu seperti tertekan, selama kamu bisa menghadapinya, just ‘go with’ dan jangan melawannya.
3.      Fokus dengan Pernapasanmu
Salah satu cara paling mudah menghadapi sleep paralysis adalah mengontrol napasmu. Dengan mengatur napas, kamu bisa mengatasi beberapa masalah sekaligus. Pertama, kamu jadi bisa mengurangi rasa sakit yang menimpa dadamu. Selain itu, bernapas dengan baik juga bisa mengatasi rasa takutmu, yang biasanya kamu rasakan saat sleep paralysis menyerang. Usahakan juga untuk mengatur napasmu di rate yang normal dan hembuskan dengan bebas sehingga paru-parumu bisa bekerja dengan baik lagi. Pastikan kamu bisa bernapas dengan lega, tanpa ada halangan. Teknik ini setidaknya tidak akan memperparah sleep paralysis-mu dan bisa membuatmu terbangun tanpa masalah.
4.      Coba untuk Gerakan Jari Kakimu
Cara lain yang biasanya berhasil dilakukan oleh banyak orang adalah mencoba untuk menggerakan jari tangan atau jari kaki. Di banyak kasus, cara ini bisa mengatasi peristiwa ’ketindihan’ tersebut.
5.      Kepalkan Tangan
Ini merupakan variasi dari metode menggerakan jari kaki. Cobalah untuk mengepalkan tanganmu, kemudian lepaskan. Lakukan hal ini selama beberapa kali.
6.      Mengernyitkan Wajah
Lakukan gerakan wajah seperti kamu mencium sesuatu yang busuk. Lakukan gerakan ini sebanyak dua atau tiga kali.
7.      Pikirkan Sosok yang Kamu Kagumi
Atau yang kamu sayangi. Dengan fokus membayangkan sosok tersebut, maka hal ini akan membuatmu jadi lebih tenang.
8.      Minta Bantuan Teman
Kamu bisa meminta bantuan teman untuk membangunkanmu seandainya kamu mengalami sleep paralysisHow? Dengan cara verbal. Memang, tidak semua orang yang terserang  sleep paralysis bisa bicara. Tapi beberapa orang ada yang mampu. Kamu bisa mencoba mengucapkan kata yang pendek, seperti ‘tolong’. Ketika sleep paralysis menyerangmu, fokuskan pikiran ke tenggorokanmu dan cobalah untuk ucapkan kata tersebut dengan pelan saja. Karena jika kamu mencoba untuk berteriak, kemungkinan yang akan terjadi nantinya adalah imajinasi atau mimpimu malah mengambil alih dirimu dan kamu hanya bisa mengucapkan kata itu di dalam mimpimu.
9.      Batuk
Ini sebenarnya variasi cara lain menggunakan suaramu untuk meminta tolong, selain dengan mengucapkannya langsung. Dengan mencoba untuk batuk, kamu jadi bisa ‘terbangun’ dari sleep paralysis-mu.

Jika kamu sudah bisa mengatasi sleep paralysis dengan salah satu cara di atas, tahap selanjutnya adalah bangun dari tempat tidurmu dan nyalakan lampu. Kemudian, berwudlu. Kalau kamu hanya stay di tempat tidur, tidak menutup kemungkinan kalau kamu bisa kembali terserang sleep paralysis.

Sumber:















Tidak ada komentar:

Posting Komentar